[ad_1]
Jakarta, Wartavisi Indonesia – Golf merupakan cabang olahraga yang mempunyai banyak manfaat. Secara jelas, golf sebagai alat networking sangat digemari kalangan pengusaha dan juga kalangan pemerintahan. Tidak ada cara yang lebih baik dalam membicarakan bisnis selain menghabiskan 4-5 jam bersama di lapangan golf.
Peluang tersebut ditangkap di antaranya oleh para golfer senior di negara-negara ASEAN. Mereka membentuk Asosiasi Golfer Senior di negara masing-masing, kemudian asosiasi-asosiasi tersebut berkolaborasi menjadi Confederations of ASEAN Senior Golfers’ Associations (CASGA) pada Tahun 1983.
CASGA tidak hanya berhasil menyatukan para golfer senior di ASEAN yang jumlahnya ribuan dengan sejumlah kegiatan bersama, tetapi sekaligus menjadi salah satu alat promosi golf tourism di antara negara-negara ASEAN.
Dalam rangkaian tahunannya, pada tahun 2024, CASGA akan menyelenggarakan turnamen golf dan Indonesia terpilih menjadi tuan rumah. Turnamen tersebut akan diikuti oleh 128 pegolf dari Brunei, Indonesia, Malaysia, Philippine, Singapore, Thailand, Laos, Myanmar, dan Kamboja.
Para golfer senior yang berpartisipasi walaupun telah berusia di atas 55 tahun, mereka adalah pengusaha, pensiunan pejabat negara atau pejabat swasta yang masih berpengaruh di negaranya masing-masing. Banyak di antara mereka akan datang ke Indonesia bersama spouse.
Dalam rangka mempromosikan destinasi golf selain Bali dan Jakarta, Perhimpunan Pegolf Senior Indonesia (PERPESI) sebagai pelaksana turnamen akhirnya memilih dua lapangan golf bertaraf Internasional di Bandung yaitu Jatinangor National Golf & Resort dan Parahyangan Golf Club.
Seluruh pegolf dan spouse setelah mendarat di Bandara Internasional Soekarno-Hatta akan diantar ke Stasiun Kereta Cepat Halim. Rombongan akan menikmati perjalanan ke Bandung dengan Whoosh. Perjalanan kembali ke Jakarta pun akan menggunakan moda transportasi yang sama (Whoosh). Dengan demikian turnamen tersebut akan memberikan dampak sangat positif bagi Pariwisata Jawa Barat.
PERPESI yang terpilih sebagai tuan rumah memiliki 24 Cabang di seluruh Indonesia memiliki pengalaman dan kapasitas menyelenggarakan event tersebut. Pemilihan lokasi di Bandung sangat tepat bagi PT. Star Energy Geothermal yang memiliki dua PLTP di Jawa Barat dan PT Blue Bird Tbk. menjadi sponsor utama THE BLUEBIRD STAR ENERGY CASGA GOLF TOURNAMENT.
Beberapa perusahaan ternama di Indonesia juga telah menyatakan dukungan penuh kepada PERPESI. Kesuksesan turnamen ini akan menjamin kepastian Indonesia dan PERPESI menjadi tuan rumah turnamen golf CASGA yang lebih besar lagi yang akan diikuti 256 pegolf tahun 2025.
“Acara ini untuk perhimpunan pegolf Asia Tenggara, termasuk Indonesia tentunya, dengan jumlah peserta 128 pemain. Kalau dibuka lebih luas mungkin jumlahnya lebih dari 128 pemain. Selain pertandingan golf, akan ada juga rapat dari organisasi CASGA (Confederations of ASEAN Senior Golfers’ Associations), asosiasi dari perhimpunan golf 10 negara (ASEAN),” ujar Ketua Panitia Herry Winarno.
Presiden PERPESI Masrizal Syarief mengatakan, kegiatan ini merupakan rangkaian Intermediate General Meeting CASGA yang diadakan setiap tahun. Pertandingan golf akan dimanfaatkan untuk networking atau jejaring masyarakat ASEAN ataupun membangun komunikasi yang tidak hanya terkait golf tapi juga bidang-bidang lainnya di luar golf.
“Karena kebanyakan pesertanya juga adalah para pengusaha se-ASEAN, mantan pejabat (menteri), ajudan raja, hingga mantan pejabat militer dengan pangkat kolonel-jenderal. Kegiatan ini didukung oleh Kemlu dan Kementerian Pariwisata (Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif). Pekan ini kami akan diterima oleh Kementerian Pariwisata,” ujar Masrizal.
Ketua Dewan Penasihat PERPESI Peter F. Gontha mengatakan ada dukungan Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia demi kesukesan acara.
“Ibu menteri (Retno Marsudi) mengatakan kepada kami bahwa ajang ini sangat bagus mengadakan konektivitas antarnegara ASEAN. Ini hanya moral support saja, tanpa support finansial. Tapi itu lebih penting mendapat dukungan moral dari pemerintah. Kegiatan ini juga untuk memperkenalkan pariwisata Indonesia. Bahwa Indonesia bukan hanya Jakarta ataupun Bali,” kata Peter.
Sekjen PERPESI Hery Kusnanto menambahkan, CASGA setiap tahunnya menyelenggarakan Annual General Meeting (AGM) yang diikuti 256 peserta. Di sela-sela kegiatan itu diadakan Intermediate General Meeting berupa turnamen golf senior.
“Untuk Intermediate General Meeting, itu golf-nya lebih ke arah fun. Tidak ada juara negara atau juara tim. Baru akan ada juara di AGM. Pertemuan ini sebenarnya dimanfaatkan para pengusaha untuk berkomunikasi dan berkolaborasi usaha mereka di masing-masing negara,” ujar Hery.
[Gambas:Video Wartavisi]
(miq/miq)